Asuransi Mubarakah akan Tingkatkan Bancassurance

AKARTA–-Asuransi Syariah Mubarakah akan terus meningkatkan kerja sama bancassurance dengan bank di masa mendatang. Saat ini bancassurance berkontribusi sebesar 20 persen dari total premi.
Managing Director Asuransi Syariah Mubarakah, Rachmat R Somadinata mengatakan bancassurance sebenarnya memberi kontribusi premi cukup besar karena klaim dari produk tersebut tak terlalu besar, seperti halnya asuransi kesehatan. “Kerja sama dengan bank akan terus kita tingkatkan baik untuk produk bancassurance maupun penempatan investasi,”kata Rachmat saat buka puasa bersama, Senin (14/9).
Untuk investasi Asuransi Mubarakah menempatkan dana sebagian besar di deposito dan beberapa di sektor riil yang masih dalam koridor syariah.Baru-baru ini Asuransi Mubarakah menjalin kerja sama dengan Bank Mandiri untuk asuransi micro banking dan consumer loan. Rachmat menjelaskan untuk produk tersebut pihaknya mencover asuransi jiwa bagi nasabah pembiayaan mikro Bank Mandiri.
Selain dengan Bank Mandiri, Asuransi Mubarakah telah bekerja sama dengan sejumlah bank lainnya, seperti BNI Syariah, Bank Syariah Bukopin, Bank Muamalat, Bank Syariah Mandiri, Bank Kesejahteraan. Kini asuransi syariah nasional ini juga sedang melakukan penjajakan kerja sama dengan sejumlah bank lainnya dan saat ini masih dalam proses negosiasi.
Direktur Utama Asuransi Syariah Mubarakah, Salim Al Bakry mengatakan untuk ke depannya pihaknya juga berencana mengembangkan produk asuransi bagi tabungan haji. Asuransi Mubarakah sendiri tahun ini kembali dipercaya menangani asuransi haji oleh Departemen Agama. Tak hanya asuransi haji, perusahaan asuransi ini juga memperoleh renewal dari beberapa klien lain dari dunia pendidikan, DPRD, pemerintah dan swasta.
Salim mengungkapkan setidaknya saat ini pihaknya menangani asuransi kesehatan bagi anggota dewan di 40 DPRD. Selain itu ada pula jaminan kesehatan daerah bagi warga di Samarinda dan Klaten dengan total premi Rp 14 miliar dan Rp 7 miliar. Sebelumnya Asuransi Mubarakah juga dipercaya kembali menangani asuransi kematian warga Depok dengan total premi Rp 17,3 miliar.
Tahun 2009 yang tersisa tiga bulan lagi tak membuat Asuransi Mubarakah mundur dalam hal mencapai target ataupun melakukan revisi. “Target ditetapkan antara Rp 600 miliar-Rp 700 miliar tapi kita masih punya sisa efektif tiga bulan dan kita berharap 75-80 persen target bisa tercapai. Mudah-mudahan di akhir bulan ini bisa tambah lagi,” jelas Salim.
Total premi hingga pertengahan September yang terhimpun Rp 215 miliar pun telah melebihi pencapaian premi akhir tahun lalu yang sebesar Rp 154,7 miliar. gie/kpo

sumber: republika.online

Komentar

Postingan Populer